Jumat, 10 Agustus 2012

CERPEN "KISAH NYATA AKU DAN KELINCIKU"

    
     Berawal dari ketertarikanku akan binatang yang imut satu ini, dan kesibukan kuliahku yang sudah hampir berakhir aku mulai mencoba merintis karir bisnisku diawal bulan januari 2012 dikota kecil Sidareja (Cilacap bagian barat), hanya dengan bermodal Rp 500.000 aku mencoba membeli dua ekor kelinci hias dan membuat kandang alakadarnya, semangatku bertambah ketika ternyata dilingkunganku banyak yang tertarik dan aku mencoba lagi peruntunganku dengan membeli lebih banyak lagi kemudian setiap malam minggu aku membawa kelinci hias kesayanganku ke alun2 sidareja, alhamdulillah semakin banyak yang berminat dan yang pasti temanku bertambah banyak, aku juga membuat facebook dengan nama Pamz Kelinci Sidareja, lewat jejaring sosial inilah aku mengenal lebih banyak teman dari seluruh pelosok tanah air, dan bersyukurnya aku setiap kelinci yang ku posting selalu saja ada yang tanya harga via pm (private massage), dan untuk pertama kalinya aku mengirim pesanan kelinci hiasku ke Jawa Timur via paket dengan perasaan takut dan khawatir seandainya sampai disana sudah tidak bernyawa, ternyata kelinci mampu bertahan, dan begitu dikirimi kabar kelinciku selamat sampai alamat, aku merasa senang sekali, mulai saat itu hingga saat ini pengiriman via paket sudah sering kulakukan dan alhamdulillah sukses semua.
     Kelinciku makin hari makin bertambah banyak dan belum puas hanya kelinci yang kuusahakan, aku mencoba pesan 2 karung pelet kelinci dan kukemas ukuran 0.5 kg, kupasarkan setiap kali mangkal dialun- alun Sidareja dan ternyata peminatnya lumayan banyak, modalku bertambah banyak tentunya, karena setiap keuntungan hampir semua kumasukkan ke modal usaha lagi sebab aku belum punya tanggungan keluarga.
    Ilmu perkelincian kudapat banyak dari teman peternak dan via internet, waktu itu aku baru tau kalo kelinci memang harus diberi minum, maka aku mencoba memesan dari teman dot kelinci lebih banyak dari kebutuhanku , dengan perhitungan mudah- mudahan banyak juga yang berminat membeli, ternyata dugaanku benar, banyak pesanan Dot kelinci berdatangan karena harganya yang merakyat, ideku muncul seandainya dot ini aku buat sendiri mungkin ketargantungan sama teman akan teratasi dan setelah banyak belajar dan mencoba, akhirnya aku mampu membuat Dot sendiri dengan kualitas yang sama, ini kupasarkan lebih murah, pesananpun semakin banyak dari Bandung Jakarta, Banjar Patroman,Banjarnegara, Purbalingga dll, tak ketinggalan lingkunganku sendiri, dan mulai sekarang ibuku mulai yakin bisnisku mulai menuai hasil.
    Kucoba lagi peruntunganku ditempat lain, diawal puasa dengan membawa stok kelinci hias hasil ternakku lebih banyak dan perlengkapannya ( Dot, Pelet, Suplemen Herbal, Obat2an kelinci) ke Kota Cilacap, tepatnya di Jl Katamso, dengan perjalanan sekitar 1.5 jam dari rumahku, jam 9 aku sudah mangkal tanpa rasa malu dan modal keyakinan semua kesuksesan berawal dari usaha dan alhamdulillah banyak yang beli sampai 2 kandang jualankupun ikut dibeli, terpaksa aku pesan kandang lagi ke temanku diluar kota, pesananpun berdatangan dari kota dan kini setiap aku ke Cilacap aku sudah tidak khawatir tidak laku, kandang besi pun kini kupasarkan
        Demikian sepenggal kisah perjalanan karirku ini aku ceritakan tanpa ada rasa malu maupun membanggakan diri sedikitpun tapi hanya sekedar untuk berbagi, mudah - mudahan membuat motivasiku semakin terpacu untuk meraih sukses, dan maaf bagi yang sudah pakar dan sudah sukses, karena aku sadar aku terlahir bukan dari keluarga berada dan hanya bisa berusaha untuk menjadi ada karena perjuanganku masih panjang untuk meraih impian.
     Salam Persahabatan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar